![]() |
| Pengurus SMSI Provinsi Banten Periode 2025-2029 |
BANTEN,BERITATANGERANG.CO.ID – Susunan pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Banten masa bakti 2025–2029 resmi dilantik di Gedung Serba Guna DPRD Banten, Jumat (12/12/25). Pelantikan tersebut menandai kembalinya Lesman Bangun memimpin SMSI Banten untuk periode keduanya.
Acara berlangsung khidmat dan dihadiri berbagai unsur penting, mulai dari Forkopimda Banten, kepala dinas Kominfo kabupaten/kota, mitra kerja seperti BPJS Ketenagakerjaan, Bank Banten dan BJB, hingga organisasi pers, termasuk PWI.
Dalam sambutannya, Ketua SMSI Banten Lesman Bangun memaparkan tiga program prioritas yang akan digarap menjelang Hari Pers Nasional (HPN) 2026 yang akan digelar di Banten. Program tersebut meliputi Ekspedisi Sejarah dan Budaya di wilayah Banten, pembangunan Monumen Media Siber di Kota Cilegon, serta peletakan batu pertama Museum Siber Indonesia di Kota Serang.
“Kami bertekad mengangkat martabat Provinsi Banten, karena sejarah lahirnya SMSI bermula dari sini,” ujar Lesman.
Sekretaris Jenderal SMSI Pusat Makali Kumar, mewakili Ketua Umum PWI Pusat Firdaus, mengingatkan kembali bahwa SMSI lahir di Banten pada 7 Maret 2017. Ia menyebut SMSI kini tumbuh menjadi salah satu organisasi pers terbesar di dunia, dengan anggota mencapai 2.800 perusahaan media siber.
Ia juga menekankan pentingnya media siber terus beradaptasi dengan perkembangan digital, melakukan pembinaan anggota, dan tetap menjalankan fungsi kontrol dan edukasi publik.
Sementara itu, Gubernur Banten melalui Staf Ahli Kemasyarakatan dan SDM Setda Banten, Dr. Nana Supiana, M.Si., menyampaikan apresiasi kepada kepengurusan baru.
“Kolaborasi selama ini sangat memuaskan. Peran strategis SMSI menjadi pilar penting dalam mendukung pembangunan Provinsi Banten,” ucapnya.
Ia berharap SMSI lebih gencar memproduksi konten positif yang mendorong promosi wisata dan potensi daerah, seiring tingginya akses internet masyarakat Banten.
“SMSI Banten diharapkan menjadi katalisator pembangunan, terus menjaga sinergi dengan pemerintah,” tutupnya.
Jfr

