Notification

×

Iklan

Iklan

Rano Alfath Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Cikupa

Jumat, 11 Juli 2025 | 18.43.00 WIB Last Updated 2025-07-11T11:43:40Z

Rano Alfath Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Cikupa
H.Moh.Rano Alfath S.H., M.H Anggota DPR RI dari Fraksi PKB salurkan bantuan logistik di wilayah terdampak banjir Kabupaten Tangerang

KAB.TANGERANG.BERITATANGERANG.CO.ID
– Musibah banjir yang melanda wilayah Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, membuat aktivitas warga lumpuh dan memaksa sebagian harus mengungsi. Banjir setinggi lutut orang dewasa merendam rumah warga di Perumahan Griya Yasa Talagasari dan Griya Yasa Pasir Gadung yang berada di Desa Talagasari, Desa Pasir Gadung, serta Kelurahan Bunder.


Sebagai bentuk kepedulian, Anggota DPR RI Fraksi PKB H. Moh. Rano Alfath, SH., MH., turun langsung menyalurkan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir, Rabu (9/7/2025). Bantuan berupa paket sembako seperti beras, mie instan, gula, dan minyak goreng ini diberikan kepada kepala keluarga di wilayah tersebut.


"Semoga bantuan ini bisa sedikit meringankan beban dan membawa kebahagiaan bagi keluarga yang sedang tertimpa musibah. Kita juga berdoa agar warga diberikan ketabahan menghadapi cobaan ini," ujar Rano Alfath yang juga menjabat Wakil Ketua Komisi III DPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum PKB.


Ucapan terima kasih pun disampaikan oleh Dedi Herdiana, Sekretaris Desa Pasir Gadung. Ia mengaku bantuan tersebut sangat membantu warganya yang kini kesulitan memenuhi kebutuhan pokok.


"Terima kasih banyak kepada Pak Rano Alfath. Bantuan ini sangat membantu meringankan beban ekonomi warga kami yang terdampak banjir," tutur Dedi.


Indah, salah seorang warga Perum Griya Yasa Talagasari, berharap agar pemerintah segera mencari solusi jangka panjang untuk persoalan banjir yang selalu datang saat musim penghujan.


"Kami berharap Pemkab Tangerang dan juga Pak Rano Alfath bisa membantu menyuarakan aspirasi kami agar masalah banjir ini segera diatasi," ungkap Indah.


Banjir di kawasan tersebut kerap terjadi akibat saluran air yang tidak mampu menampung debit air saat hujan deras. Warga berharap ke depannya ada langkah nyata agar mereka tak lagi menjadi langganan banjir.


Red